Instagram Ads
Saat ini Instagram sudah menjadi platform media sosial yang sudah digunakan dan diunduh oleh hampir seluruh orang di berbagai negara. Sekarang saja pengguna Instagram sudah lebih dari 1 Milyar pengguna. Data ini dimata para pebisnis online menjadi peluang besar yang dan menguntungkan untuk memasarkan produk/jasa mereka karena dapat menjangkau lebih banyak calon pelanggan yang potensial. Dengan menyadari adanya peluang bisnis yang bisa diperoleh tersebut, IG kemudian meluncurkan suatu fitur terbaru yaitu Instagram Ads di bulan Oktober 2013. Tanpa membutuhkan waktu yang panjang, fitur ini segera dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis sebagai bagian dari strategi Digital marketing nya. 4 tahun setelah Instagram Ads rilis ke pasar, tepatnya di bulan Maret 2017, IG kini sudah memiliki lebih dari 1 juta pengguna yang aktif.Keunggulan dari Instagram Ads
Ada berbagai alasan mengapa Instagram Ads begitu banyak dipakai
oleh pelaku bisnis online. Berikut ini adalah 4 keunggulan dari Instagram Ads:
- Iklan
yang ditampilkan oleh Instagram Ads tidak terkesan agresif seperti yang
ditampilkan oleh platform medsos lainnya. Anda akan melihat iklan tersebut
seperti sebuah postingan foto atau video yang biasa Anda lihat pada akun
teman Anda.
- Instagram
Ads sudah mengadopsi sistem targeting yang serupa dengan yang diterapkan
oleh Facebook, yang memungkinkan penggunanya untuk bisa mendapatkan
informasi mengenai target pasar yang sespesifik mungkin yang meliputi
lokasi, usia, jenis kelamin, hobi, dan lain lain.
- Instagram
Ads menyediakan jenis-jenis variasi format iklan mulai dari foto, video,
dan juga carousel.
- Instagram Ads begitu signifikan pengaruhnya dalam upaya untuk promosi yaitu tersedianya fitur untuk meningkatkan engagement yang terdiri dari tombol seperti follow, kunjungi situs web, atau download aplikasi.
Anda pasti sudah mendengar berita yang viral di tahun 2012
di mana Facebook berhasil mengakuisisi saham IG. Akuisisi tersebut
mengakibatkan seluruh pengaturan iklan yang tersedia di IG menjadi terintegrasi
dengan pengaturan iklan yang ada di Facebook. Karena Instagram memiliki
pengaturan iklan yang sama seperti di Facebook maka Anda dapat menggunakan
fitur Power Editor yang ada di Facebook yang berfungsi untuk mengatur
budgeting, scheduling, dan pengaturan lainnya yang berhubungan dengan
pemasangan iklan di IG.
Jasa pembuatan website
Jasa pembuatan website
Bagi Anda yang mungkin baru mengenal atau baru mau
menggunakan Instagram Ads, ada baiknya Anda untuk memahami terlebih dahulu
istilah-istilah seperti Ads Manager, Power Editor, dan Business Manager supaya
Anda tidak kesulitan dalam mempromosikan produk/jasa Anda melalui Instagram Ads
:
- Ads Manager
Ads Manager adalah aplikasi iklan
dari Facebook yang berfungsi untuk membuat dan mengelola iklan Anda di Facebook
serta Instagram. Aplikasi ini mempunyai fitur yaitu dapat membuat iklan,
menjalankan iklan, melakukan targeting, menentukan anggaran klan, menunjukkan
kinerja iklan, dan menunjukkan rangkuman riwayat, serta informasi metode cara
pembayaran iklan.
- Power Editor
Power Editor adalah aplikasi iklan
dari Facebook yang dirancang agar setiap pengiklan berskala besar dapat
langsung membuat, mengedit, dan menerbitkan beberapa iklan sekaligus hanya dengan
satu kali klik. Aplikasi ini juga memungkinkan pengiklan dapat mengontrol
kampanye iklan yang mereka buat. Kemudian ada juga beberapa fitur di antaranya
seperti mengelola, membuat, menduplikasi, dan mengedit banyak iklan sekaligus
dari satu akun dan bisa dalam satu waktu sekaligus.
- Business Manager
Business Manager adalah aplikasi
Facebook yang biasa digunakan untuk beriklan. Satu akun Facebook bisa mempunyai
beberapa Business Manager. Fitur ini mempunyai sifat good standing di
mana satu Business Manager mampu memuat lebih dari 10 iklan dan Anda dapat
mengelola lebih dari 1 Ads Manager.
Jenis Format yang ada di Instagram Ads
1. Image Ads - Image Ads merupakan iklan yang
mengandung konten gambar. Ada beberapa persyaratan jika Anda memilih untuk
beriklan dengan menggunakan gambar, yaitu format file gambarnya harus jpg atau
png. Ukuran untuk gambarnya 1080 x 1080 piksel, dengan resolusi minimal 600 x
600 piksel dengan rasio 1:1.
Ukuran gambar Iklan yang bertipe landscape adalah 1200 x 628
piksel, dengan resolusi minimal adalah 600 x 600 piksel dengan rasio 1:1. Dan
teks pada gambar Iklan jumlahnya kurang dari 20% dari total ukuran gambar.
Panjang caption yang direkomendasikan yaitu 125 karakter dan jumlah maksimal dari
caption adalah 2200 karakter.
2. Video Ads - Video Ads merupakan jenis Iklan yang
mengandung konten video. Sama seperti Image Ads, iklan dalam bentuk konten
video juga punya beberapa persyaratan yang harus dipatuhi yaitu format videonya
harus .mp4. Aspec Ratio dari video iklan yang dibolehkan untuk ukuran landscape
1.91:1, square 1:1, atau vertical 4:5. Dengan resolusi minimalnya 600 x 315
piksel untuk landscape, 600 x 600 piksel untuk square, dan 600 x 750 piksel
untuk vertical. Dan durasi maksimal 60 detik dengan ukuran file maksimal 4GB. Serta
maximal frame rate videonya 30 fps.
3. Carousel Ads - Carousel Ads merupakan jenis Iklan yang
mengandung 3-5 gambar yang bisa ditampilkan secara bersamaan dalam 1 iklan seperti
slideshow. Pengguna IG bisa dengan mudah menggeser gambar iklan ketika mereka
tertarik untuk melihatnya lebih lanjut. Ada dua jenis tipe iklan ini ada
Carousel Image dan Carousel Video. Untuk Carousel Image, ketentuannya ukuran
gambar 1080 x 1080 piksel, rasio gambar 1:1, panjang maksimal headline 40
karakter, panjang maksimal teks pada deskripsi adalah 90 karakter, serta
panjang maksimal untuk link deskripsi 20 karakter.
Sedangkan ketentuan untuk iklan jenis Carousel Video yaitu
resolusi video maksimal 1080 x 1080 piksel dan minimalnya 600 x 600 piksel,
durasi video minimal 3 detik dan maksimal 60 detik, ukuran file maksimal 4GB,
serta maksimal frame rate 30 fps.
4. Instagram Stories Ads
Instagram Stories Ads merupakan jenis iklan yang
memungkinkan pebisnis untuk memilih beriklan dengan opsi format konten gambar dan
konten video. Ketentuan untuk konten gambar yang harus dipenuhi yaitu ukuran
gambar 1080 x 1920 piksel dan rasio gambar 9:16. Ketentuan untuk konten video yaitu
format file video .MOV, .MP4, .GIF, dengan rasio ukuran video 9:16, dan durasi
maksimal dari video 15 detik, resolusi untuk video minimal 720p, serta ukuran file
video maksimal 2,3 Gigabyte.
Kesimpulan
Diera digital ini promosi secara tradisional sudah tidak efektif
lagi, kebanyakan para pebisnis mengubah strateginya ke arah Digital Marketing.
Karena berbisnis dengan strategi Digital Marketing bisa merambah target pasar
yang lebih luas. Untuk mengetahui lebih lagi mengenai Digital Marketing
silahkan Anda baca pada artikel “Digital Marketing” yang sudah saya
buat sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar